Kamis, 21 April 2016

Berkah Menemani Ulama

BERKAH MENEMANI ULAMA - bag. 06

SOBAT sekalian yang semoga selalu di rahmati Allah Taala...
بسم الله الرحمن الرحيم والحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله ومن والاه.
Di dalam tulisan ini disebutkan bahwa Syaikh Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin hafizhahullah menjelaskan sebuah doa yang sejatinya selalu dibaca oleh setiap mualim setiap pagi hari sebelum matahari terbit, karena mempunyai kedudukan sangat tinggi dalam kehidupan seorang muslim:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلًا مُتَقَبَّلًا
Artinya: "Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik dan amal yang diterima". HR. Ibnu Majah.
Syaikh menjelaskan bahwa di dalam doa ini terdapat beberapa perkara penting;
1. Tidak ada tujuan yang pantas dicapai oleh seorang muslim di dalam setiap harinya kecuali tiga hal ini; ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik dan amal ibadah yang diterima.
2. Seorang Muslim harus berdoa dan meminta kepada Allah agar tercapai tiga tujuan ini, oleh karenanya disyariatkan dibaca setiap pagi setelah shalat subuh.
3. Pentingnya ilmu agama, bahkan harus dijadikan sesuatu yang selalu harus diprioritaskan dalam hidup seorang muslim, karena seorang muslim tidak dapat membedakan antara rezeki yang baik dengan yang tidak baik KECUALI DENGAN ILMU, begitu pula tidak dapat membedakan antara amal ibadah yang baik atau tidak KECUALI DENGAN ILMU. Oleh karena di dalam doa ini didahulukan meminta ilmu yang bermanfaat.
4. Ilmu terbagi menjadi dua; ilmu yang bermanfaat dan tidak bermanfaat, Maka jauhilah ilmu yang tidak bermanfaat yaitu ilmu yang mempelajarinya diharamkan dalam agama atau ilmu yang bermanfaat tapi tidak diamalkan akhirnya tidak bermanfaat.
5. Buah ilmu yang bermanfaat adalah beramal bukan HANYA SEKEDAR MEMPERBANYAK BACAAN, HAFALAN TETAPI ILMU YANG  MEMBUAT BERAMAL.
6. Rezeki terbagi menjadi dua; rezeki yang baik dan rezeki yang buruk, sudah sewajibnya seorang muslim memperhatikan rezeki yang baik dan menjauhkan diri dari yang buruk, Tidak memasukkan ke dalam dirinya, keluarganya kecuali rezeki yang baik, karena Allah itu baik dan tidak menerima kecuali yang baik. Rezeki yang buruk akan menghancurkan jasad seseorang.
كل جسد قام على السحت فالنار أولى به
Artinya: "Setiap jasad yang hidup karena rezeki yang haram maka neraka pantas untuknya."
7. Rezeki yang baik tidak dapat diketauhi kecuali dengan ilmu yang bermanfaat, oleh kareanya seorang musli semestinya belajar bagaimana ia berdagang, berjual beli, sehingga ia mendapatkan rezeki yang baik yang berdasarkan ilmu yang bermanfaat tadi. pernah diceritakan Abu Yusuf Muhammad bin Hasan (kawan Imam Abu Hanifah) diminta untuk menulis buku tentang sifat Wara', maka beliau menjawab: "Aku telah menulis kitab Jual Beli!", maksudnya adalah bahwa dengan mengetahui perkara jual beli dan mencari harta yang baik maka akan ia akan bersikap wara', karena terkadang manusia kurang bersikap wara' terhadap sesuatu yang ia lakukan, ini disebabkan karena ilmunya kurang.
8. Amal ibadah yang diterima adalah amal ibadah yang shalih (baik)
9. Amal yang shalih adalah yang ikhlas hanya karena Allah dan sesuai dengan petunjuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Allah berfirman:
لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا
Artinya: "...supaya Dia menguji kalian, siapa di antara kalian yang lebih baik amalnya.
Berkata Al Fhudhail bin Iyadh rahimahullah: "Yaitu yang Paling Ikhlas dan Paling Benar", beliau ditanya apa maksudnya?, beliau menjawab: "Sebuah amal jika ikhlas tetapi tidak benar maka tidak diterima, dan jika benar tetapi tidak ikhlas tidak diterima. Dan Ikhlas adalah yang karena Allah semata dan yang benar adalah  yang sesuai dengan sunnah.
10. Setiap doa harus dibarengi dengan usaha, oleh karena setelah berdoa setiap pagi maka harus mengerahkan usaha agar terwujud tiga perkara ini. 
احرص على ما ينفعك واستعن بالله
Artinya: "Bersungguh-sungguhlah terhadap sesuatu yang bermanfaat untukmu dan minta tolonglah kepada Allah."

Masjd Nabi, Kamis 14 Rajab 1437H
Ahmad Zainuddin Al Banjary

ikuti terus channel telegram:
@ahmadzainuddin62
http://bit.ly/ahmadzainuddin62
@dakwahsunnahdotcom

Tidak ada komentar:

Posting Komentar